Innaa lillahi wa inna ilaihi rajiun
Telah berpulang ke rahmatullah KH.M.Dr.Saberan Afandi, MA, pada malam Sabtu, 7 Desember 2024, Semoga almarhum dicucuri rahmat, diterima segala amal kebaikan dan diampuni segala dosa. Amiin ya rabbal alamiin.
Sedikit tentang beliau:
yang saya himpun dari beberapa sumber
SYEKH KH. DR. MUHAMMAD SABERAN AFFANDI, MA
KH.Dr. M.Saberan Afandi, MA, Doktor Hadis pertama di Asia Tenggara
Sebagaimana diketahui, DR. KH. Saberan Affandi bin H. Afandi Abdurrahim, lahir di Amuntai( Telaga Silaba), Kamis, 15 Oktober 1942 M (bertepatan dengan 4 Syawal 1361 H).
Pendidikan dasar dimulai di Sekolah Rakyat (SR) Telaga Silaba (lulus 1955), setelah itu melanjutkan ke Pondok Pesantren Rasyidiyah Khalidiyah (lulus tahun 1961). Sebelum kuliah di Fakultas Ushuluddin Rakha Amuntai, beliau menyambung ke sekolah Pendidikan Guru Agama tingkat pertama (PGAP) dan PGA tingkat atas (lulus tahun 1962).
Sejak tahun 1965 beliau mukim di Madinah al-Munawarah, yang kemudian kembali kuliah ke Universitas Islam Madinah (1971).
Tidak berhenti menimba ilmu, beliau kemudian mengambil program magister di Universitas King Abdul Aziz Mekkah (1976).
Sedangkan gelar Doktor dibidang hadits dari Universitas Ummul Qura Mekkah (1982) beliau dapatkan setelah dengan gemilang mempertahankan desertasi berjudul : Marwiyyat Ash-Shahabi al-Jalil Abi Sa’id al-Khudri fi Musnad al-Imam Ahmad.
Sebelum pergi ke Madinah, beliau sudah menjadi guru agama negeri di Pondok Pesantren Rasyidiyah Khalidiyah (1962 – 1965). Adapun karir dan jabatan lainnya dalam bidang pendidikan adalah pernah menjabat sebagai Dekan Fakultas Tarbiyah Rasyidiyah Khalidiyah (Rakha) Amuntai (1983- 1989), Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Rakha Amuntai (1989- 2001), Dosen Lembaga Ilmu Pengetahuan Islam dan Arab (LIPIA) Jakarta tahun 1989 – 1990. Beliau juga menjadi Dosen Terbang Program Pascasarjana IAIN Sunan Ampel Surabaya (1997- 1998) dan Dosen Pascasarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Antasari Banjarmasin. Ketua Sekolah Tinggi Ilmu al-Qur’an (STIQ) Rakha Amuntai (sejak tahun 2000- sampai sekarang).
Dalam keorganisasian beliau pernah menjabat sebagai Wakil Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Hulu Sungai Utara, Ketua Dewan Pertimbangan dan Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Hulu Sungai Utara. Ketua Yayasan serta pendidik pada ”Ummul Qura Az-Zahra” Amuntai (2012- sekarang) dan Dewan Pembina Yayasan Ummul Qura Banjarmasin (2015 – sekarang), Pendidik pada Ma’had Aly az-Zain Bogor, Dewan Penasehat Pondok Pesantren (Ma’had) Yasin di Banjarbaru dan Muara Teweh, dan lain-lain.
Di luar kampus beliau pernah berguru kepada ulama terkemuka seperti Syekh Muhammad Hasan Masyath, Syekh Ismail Zein al-Yamani, Syekh Yasin al-Fadani, Syekh Muhammad Amin Kutbi, dll.
Kini beliau sibuk sebagai pengasuh PP Ummul Qura Amuntai dan Ketua /Rektor STIQ (Sekolah Tinggi Ilmu AlQur'an) Rakha Amuntai, dan Dewan Pembina Yayasan Ponpes Rakha Amuntai Kalimantan Selatan. Anak cucu beliau semuanya hafal Alquran.
Kasarangan, 07 Desember 2024
(Muhammad Edwan Ansari)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Admin;
Copyright @Catatan Edwan Ansari