Sebuah catatan kecil untuk sekedar dikenang dan orang tau bahwa aku pernah Hidup. Sebaik-baiknya manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia!” semoga dengan catatan kecil ini dapat bermanfaat dan menebarkan kebaikan Apa yang dikatakan akan lenyap, apa yang ditulis akan abadi. Aku melintasi kehidupan Kuberanikan diri menulis catatan ini untuk mengabadikan momen hidup (Muhamad Edwan Ansari)
Kamis, Januari 16, 2014
modal caleg muda hanya bermodalkan ide dan semangat untuk membenahi bangsa tersebut, Tantangan terbesar para caleg muda adalah mengembalikan wibawa DPR/DPRD menjadi lembaga yang dipercaya publik, serta memberi harapan bagi perubahan masyarakat.
Tantangan terbesar para caleg muda adalah mengembalikan wibawa DPR RI menjadi lembaga yang dipercaya publik, serta memberi harapan bagi perubahan masyarakat.
Barabai-, “Kami mengambil jalur parlemen, karena generasi muda harus berani masuk ke gedung DPRD yang sudah lama hilang kepercayaan dari rakyat,” ujar Edwan, saat diskusi Peran Caleg Muda Dalam Menata Bangsa, di DPD. Generasi Muda Demokrat HST, Barabai , Jumat (17/01).
Dia mengaku, latar belakang aktivis saat masih duduk di akademisi cukup membekalinya untuk berkompetisi bersama generasi tua. Masalahnya, kata dia, caleg muda terbentur dengan kekuatan uang yang tak dimilikinya.
Bahkan, tantangan terbesar generasi muda, menurut Edwan, adalah melawan tradisi politik yang serba diukur menggunakan kekuatan uang. Diakuinya, modal caleg muda hanya bermodalkan ide dan semangat untuk membenahi bangsa tersebut.
“Makanya kita jangan kaget dengan istilah demokrasi wani piro. Itu tantangan kita untuk membongkar tradisi korupsi yang sudah mengakar,”paparnya. .
Peran politikus muda yang mengambil jalur politik praktis, melalui parlemen dinilai memiliki beban moral dan tanggung jawab politik, untuk membenahi persoalan bangsa.
Pria yang menjadi calon legislator Partai Demokrat untuk daerah pemilihan Hulu Sungai Tengah 4 (Batang Alai Utara, Batang Alai Selatan,Batang Alai Timur dan Limpasu) di itu melanjutkan setiap caleg tak bisa lagi mendekati pemilih dengan cara iming-iming janji atau barang. Apalagi itu, hanya dilakukan menjelang pemilihan.yang berlatar belakang aktivis Organisasi antara lain Karang TarunaTunas Jaya Di Desa Ilung Pasar Lama Sebagai Ketua Umum tahun 2007 –2012, Fungsionaris Badan Eksekutif Mahasiswa STAI Al-Washliyah Sebagai Departemen Humas tahun 2008-2009, Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Barabai Sebagai Ketua Kabid Pembinaan Anggota tahun 2009-2010, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) STAI Al-Washliyah Sebagai Ketua Umum 2010-2011, Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Barabai Sebagai Sekretaris Badan Penglola latihan tahun 2011-2012, Dewan Pimpinan Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia Hulu Sungai Tengah Sebagai Wakil Sekretaris II 2012-Skrng, Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrat Kab.HST Sebagai Sekretaris 2012-skrng, Penggagas Lembaga Swadaya Mayarakat Insan Cita, Sekaligus Ketua Buletin Insan Cita 2010- Skrang, Motto“ Bermanfaat Bagi Orang Lain, Yakin Usaha Sampai ”
‘Dengan Bismillah Kami Yakin, Semoga Allah Melindungi, Meridhai, Meluruskan Ikhtiar Kami”
Jika Semua dengan Hati Nurani kami yakin orang akan mengerti dan paham akan arti perjuangan kami dan apa yang kami perjungkan’
(Rhmh)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Admin;
Copyright @Catatan Edwan Ansari